SURABAYA - Ribuan sepeda motor dan mobil mulai
melintasi Jembatan Suramadu sejak pagi tadi. Para penumpang itu
merupakan warga Madura yang mudik untuk merayakan Idul Adha bersama
keluarga.
Dalam tradisi Madura, mudik ke kampung halaman saat Idul Adha disebut Toron.
Para
pemudik membawa barang-barang bawaan layaknya pulang kampung saat Idul
Fitri. Bahkan, ada juga yang membawa ternak, seperti ayam, yang akan
disembelih untuk disantap bersama di kampung.
Rizky, seorang pemudik, menuturkan, liburan Idul Adha yang berdempetan dengan akhir pekan ini dimanfaatkan untuk Toron.
“Dua
hari di Madura liburan, yang pasti makan-makan sama keluarga,” tuturnya
saat ditemui di pintu tol Suramadu, Kamis (25/10/2012).
Selain
itu, lanjut Rizky, setelah salat Id biasanya dia dan keluarga
bersilaturahim ke rumah saudara-saudara lainnya. Menurut Rizky, apa yang
dilakukannya juga lazim dilakukan perantau asal Madura lainnya.
Sementara
itu, arus kendaraan pemudik melonjak tajam sejak pagi tadi. Tidak hanya
sepeda motor, volume kendaraan pribadi dan bus juga meningkat.
Diperkirakan jumlah kendaraan akan terus meningkat hingga malam nanti.
Petugas
gerbang tol Suramadu dari pintu Surabaya, mencatat, sedikitnya 10 ribu
kendaraan roda dua dan lebih sudah melintasi Suramadu sepanjang pagi
hingga siang ini.
Petugas membuka empat loket untuk sepeda motor, padahal pada hari biasa hanya dua loket yang dibuka.
source : http//okezone.com/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar