Senin, 19 November 2012

Asyik Mesum, 2 Pasang Remaja Digerebek Petugas

SUMENEP - Petugas gabungan dari Satpol PP, polisi, dan TNI, merazia rumah-rumah kos di Kabupaten Sumenep, Jawa Timur, siang tadi. Petugas berhasil membekuk dua pasang remaja yang sedang mesum.

Rumah kos yang didatangi berada di Kecamatan Batuan. Saat mendatangi sebuah rumah kos di Jalan Lingkar, Desa Babalan, petugas mendapati dua pasang remaja sedang mesum di kamar.

Kepala Satpol PP Sumenep, Abdul Majid, mengatakan, razia dilakukan menyusul laporan dari warga bahwa banyak pelajar yang sering berbuat mesum di tempat kos.

”Kami merazia tempat yang memang dibuat oleh anak-anak muda berbuat mesum. Ada dua pasangan mesum yang kami amankan saat ini. Kami akan panggil orangtua masing-masing,” ujar Abdul Madjid, Senin (19/11/2012).

Razia tersebut sudah rutin digelar petugas gabungan. Selain mengamankan pasangan mesum, petugas juga menindak 16 rumah kos tak berizin.
(Sindo TV / Abdul Rahem / ton)

Truk Seruduk Buruh di Pasuruan, 2 Orang Tewas

PASURUAN - Sebuah truk tronton menabrak kendaraan buruh pabrik yang akan berangkat bekerja pagi tadi. Akibatnya, dua orang tewas.

Kecelakaan terjadi di Jalan Raya Malang-Surabaya, tepatnya di Desa Sumberrejo, Kecamatan Pandaan, Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur.

Sutrisno, saksi mata, Senin (19/11/2012), mengatakan, truk tronton bermuatan kertas yang dikemudikan Rustam (57), warga Desa Kepatihan, Kecamatan Dampit, Kabupaten Malang, melaju dari arah Malang menuju Surabaya. Saat melintas di lokasi, truk oleng hingga menabrak empat sepeda motor yang dinaiki korban dari arah belakang.

Empat sepeda motor tersebut dinaiki delapan buruh sebuah pabrik plastik di Pandaan. Akibatnya, dua buruh yang masih kakak-adik, Dedi (30) dan Supiyati (33), tewas mengenaskan. Mereka menaiki dua sepeda motor berbeda.

Dedi, warga Desa Tawangrejo, Kecamatan Pandaan, menderita luka parah di kepala, tangan, dan perut. Sementara Supiyati, yang sedang hamil, tewas dalam perjalanan ke Puskesmas Pandaan. Korban lainnya yang mengalami luka juga dibawa ke puskemas tersebut.

Kecelakaan ini masih dalam penyeledikan petugas Satlantas Polres Pasuruan. Polisi menemukan kejanggalan, pasalnya pengakuan sopir dan saksi mata di lokasi kejadian berbeda. Sopir mengaku sepeda motor menghalangi laju kendaraannya.

“Apa sopir ngantuk atau bagaimana masih kami selidiki,” ujar Kanit Laka Polres Pasuruan, AKP I Made Jayantara.
(Sindo TV / Jaka Samudra / ton)

Pesta Sabu, Pria Lansia & 2 Pemuda Ditangkap

SIDOARJO - Petugas Satnarkoba Polres Sidoarjo menangkap tiga tersangka pengguna sabu. Mereka ditangkap saat menggelar pesta minuman keras (miras) dan sabu di salah satu rumah di Desa Geluran, Kecamatan Taman, Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur, Minggu, 18 November malam.

Tiga pengguna sabu yang ditangkap adalah Abdullah (60), Yudi Kristiono (32), dan Sunaryo (31). Ketiganya merupakan warga Desa Geluran, Kecamatan Taman.

Penangkapan dilakukan berdasarkan informasi yang diperoleh polisi bahwa salah satu rumah di Geluran sering digunakan untuk pesta miras dan narkoba. Setelah diselidiki, polisi menggerebek rumah milik Iwan Franky tersebut.

Diketahui ada 12 orang yang berada di rumah tersebut. Sembilan di antaranya hanya pesta miras. Sementara, Abdullah, Yudi Kristiono, dan Sunaryo, yang sedang berada di kamar, tak bisa mengelak saat polisi menggeledah mereka. Di kamar tersebut, polisi mendapati barang bukti berupa bong yang terbuat dari botol air mineral dan 1,73 gram sabu.

“Awalnya kami minum miras kemudian memakai sabu baru tiga sedotan,” ujar Yudi, Senin (19/11/2012).

Sementara itu, Abdullah mengaku hanya ikut-ikutan mencoba sabu. Selama ini dia hanya mengonsumsi minuman keras.

Kasat Narkoba Polres Sidoarjo, AKP Chatib Widianto, mengatakan, pihaknya masih mengembangkan kasus ini, termasuk mencari tahu dari mana para tersangka mendapat sabu tersebut.
(Koran SI / Abdul Rouf / ton)

Seorang Pemuda Tewas Dibakar Hidup-Hidup di Pinggir Sawah

PASURUAN - Seorang petani di Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur, ditemukan tewas mengenaskan denga luka bakar di sekujur tubuh. Dugaan kuat, korban merupakan korban pembunuhan dengan cara dibakar hidup-hidup.

Mayat pria malang tersebut ditemukan oleh petani di parit di Dusun Wilo, Desa Ketanireng, Kecamatan Prigen, pagi tadi. Posisi mayat telentang dengan luka bakar mulai ujung kaki hingga kepala.

Choirul Anam, perangkat Desa Katanireng, Senin (19/11/2012), menjelaskan, awalnya petani tersebut mengira yang terbakar adalah sapi. Posisinya di bawah jerami yang sudah terbakar.

Setelah didekati ternyata sesosok mayat manusia. Temuan itu langsung dilaporkan ke perangkat desa setempat dan dilanjutkan ke polisi.

Kondisi tubuh sudah sulit dikenali karena hangus. Hanya saja di samping jasad ditemukan sebuah glangsing dan tampar yang banyak darah. Kuat dugaan, korban dibakar dengan jerami tanaman padi.

Sementara itu, Kasat Reskrim Polres Pasuruan, AKP Supriyono, mengatakan, pihaknya belum bisa memastikan motif pembunuhan sadis tersebut. Perkiraan awal korban dibunuh oleh orang yang mengenalnya.

“Korban dibunuh oleh temannya,” tukas Supriyono.

Jenazah korban dibawa ke RS Bhayangkara Pusdik Gasum, Porong, Sidoarjo, untuk diautopsi. Dari ciri fisik diketahui korban berjenis kelamin laki-laki dengan tinggi sekira 165 sentimeter, dan usia 30 tahunan.
(Sindo TV / Jaka Samudra / ton)
 
source : okezone.com